Anda ikut berlomba. Anda menyalip orang di posisi nomor dua. Sekarang posisi anda nomor berapa?
Pertanyaan Kedua:
Jika anda menyalip orang di posisi terakhir, sekarang anda di posisi...?
Pertanyaan ketiga:
Hitung-hitungan yangpelik! Catatan: kerjakan di pikiran anda saja.
JANGAN gunakan kertas atau pensil atau kalkulator. Cobalah.
Ambil 1000 dan tambahkan 40 padanya. Sekarang tambahkan 1000 lagi. Sekarang tambahkan 30! Tambahkan 1000 lagi. Sekarang tambahkan 20. Sekarang tambahkan 1000. Sekarang tambahkan 10 . Berapa totalnya?
Pertany aan keempat:
Ayah Mary punya lima anak: 1. Nana, 2. Nene, 3. Nini, 4. Nono. Siapa nama anak kelima?
Okay, sekarang ronde bonus:
SEORANG bisu pergi ke toko dan ingin membeli sikat gigi. Dengan menirukan orang menggosok gigi, ia berhasil menyampaikan keinginannya pada penjaga toko dan ia berhasil membeli sikat gigi...
Berikutnya, seorang buta masuk ke toko itu dan ingin membeli kacamata hitam, bag aim ana DIA menunjukkan keinginannya?
Jawaban:
Pertanyaan pertama:
Anda ikut berlomba. Anda menyalip orang di posisi nomor dua. Sekarang posisi anda nomor berapa?
Jawaban: Jika anda menjawab Nomor Satu, anda SALAH BESAR! Jika anda menyalip orang nomor dua, sekarang andalah yang ada di posisi nomor dua!
Pertanyaan Kedua:
Jika anda menyalip orang di posisi terakhir, sekarang anda di posisi...?
Jawaban: Jika anda menjawab anda orang kedua dari terakhir, anda SALAH LAGI... Coba, bag aim ana caranya menyalip orang TERAKHIR?
Pertanyaan ketiga:
Hitung-hitungan yangpelik! Catatan: kerjakan di pikiran anda saja.
JANGAN gunakan kertas atau pensil atau kalkulator. Cobalah.
Ambil 1000 dan tambahkan 40 padanya. Sekarang tambahkan 1000 lagi. Sekarang tambahkan 30! Tambahkan 1000 lagi. Sekarang tambahkan 20. Sekarang tambahkan 1000. Sekarang tambahkan 10 . Berapa totalnya?
Apakah hasilnya 5000 ? Jawaban yang benar adalah 4100. Kalau t ida k percaya, cek dengan kalkulator!
Pertany aan keempat:
Ayah Mary punya lima anak: 1. Nana, 2. Nene, 3. Nini, 4. Nono. Siapa nama anak kelima?
Apa anda menjawab Nunu? BUKAN! Tentu saja bukan. Anak kelima namanya Mary. Baca lagi pertany aan nya!
Okay, sekarang ronde bonus:
SEORANG bisu pergi ke toko dan ingin membeli sikat gigi. Dengan menirukan orang menggosok gigi, ia berhasil menyampaikan keinginannya pada penjaga toko dan ia berhasil membeli sikat gigi...
Berikutnya, seorang buta masuk ke toko itu dan ingin membeli kacamata hitam, bag aim ana DIA menunjukkan keinginannya?
Langsung aja ngomong, dia kan gak bisu...
Anda ikut berlomba. Anda menyalip orang di posisi nomor dua. Sekarang posisi anda nomor berapa?
Jawaban: Jika anda menjawab Nomor Satu, anda SALAH BESAR! Jika anda menyalip orang nomor dua, sekarang andalah yang ada di posisi nomor dua!
Pertanyaan Kedua:
Jika anda menyalip orang di posisi terakhir, sekarang anda di posisi...?
Jawaban: Jika anda menjawab anda orang kedua dari terakhir, anda SALAH LAGI... Coba, bag aim ana caranya menyalip orang TERAKHIR?
Pertanyaan ketiga:
Hitung-hitungan yangpelik! Catatan: kerjakan di pikiran anda saja.
JANGAN gunakan kertas atau pensil atau kalkulator. Cobalah.
Ambil 1000 dan tambahkan 40 padanya. Sekarang tambahkan 1000 lagi. Sekarang tambahkan 30! Tambahkan 1000 lagi. Sekarang tambahkan 20. Sekarang tambahkan 1000. Sekarang tambahkan 10 . Berapa totalnya?
Apakah hasilnya 5000 ? Jawaban yang benar adalah 4100. Kalau t ida k percaya, cek dengan kalkulator!
Pertany aan keempat:
Ayah Mary punya lima anak: 1. Nana, 2. Nene, 3. Nini, 4. Nono. Siapa nama anak kelima?
Apa anda menjawab Nunu? BUKAN! Tentu saja bukan. Anak kelima namanya Mary. Baca lagi pertany aan nya!
Okay, sekarang ronde bonus:
SEORANG bisu pergi ke toko dan ingin membeli sikat gigi. Dengan menirukan orang menggosok gigi, ia berhasil menyampaikan keinginannya pada penjaga toko dan ia berhasil membeli sikat gigi...
Berikutnya, seorang buta masuk ke toko itu dan ingin membeli kacamata hitam, bag aim ana DIA menunjukkan keinginannya?
Langsung aja ngomong, dia kan gak bisu...
tempat test IQ:
Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia (LPTUI)
Jl. Salemba Raya No. 4
Jakarta 10430
Telepon 021 - 314 5078
021 - 390 7408
021 - 390 8995
Jl. Salemba Raya No. 4
Jakarta 10430
Telepon 021 - 314 5078
021 - 390 7408
021 - 390 8995