Seekor lalat terperangkap dlm pintu kaca yg tertutup rapat.
Si lalat pun terbang di sekitar kaca, sesekali melompat dan menerjang kaca itu, dengan tak kenal menyerah si lalat mencoba keluar dari pintu kaca. Lalat itu merayap mengelilingi kaca dari atas ke bawah dan dari kiri ke kanan bolak-balik demikian terus dan terus berulang-ulang. Hari makin petang si lalat itu nampak kelelahan & kelaparan.
Esok paginya nampak lalat itu terkulai lemas terkapar di lantai.
Sekelompok semut serentak mengerumuni dan beramai-ramai menggigit tubuh lalat itu hingga mati.
Seekor semut kecil bertanya kepada rekannya yang lebih tua
“Mengapa dia sekarat?”.
“Oh.. itu sering terjadi, ada saja lalat yg seperti ini, sebenarnya mereka ini telah berusaha, dia sungguh² telah berjuang keras berusaha keluar dari kaca itu namun ketika tak juga menemukan jalan keluar, dia frustasi dan kelelahan hingga akhirnya jatuh sekarat dan mati”.
Semut kecil itu bertanya lagi “Aku masih tak mengerti, bukannya lalat itu sdh berusaha keras? Kenapa dia tidak berhasil?”.
Semut tua itu menjawab
“Lalat itu bagaikan seorg yg tdk kenal menyerah & telah mencoba berulang kali, hanya saja dia melakukannya dengan cara² yg sama”.
Semut tua dengan mimik & nada serius berkata:
“Ingat anak muda, jika kamu melakukan sesuatu dgn cara yg sama namun mengharapkan hasil yg berbeda, maka nasib kamu akan seperti lalat ini”.
“Para pemenang tdk melakukan hal² yang berbeda, mereka hanya melakukannya dgn cara yg berbeda”.
Aromaterapi, sejak zaman kuno, telah digunakan untuk memberikan efek relaksasi dan mengobati berbagai penyakit manusia.
Menyeimbangkan tubuh dan pikiran, dan membuat seseorang sehat adalah dasar dari aromaterapi. Aromaterapi juga membantu meringankan insomnia yang merelaksasi pasien dan membantu mereka tidur.
Selain itu, aromaterapi menawarkan banyak manfaat lebih. Apa sajakah?
1. Manfaat dermal (untuk kulit)
Aromaterapi bekerja dengan menenangkan tubuh. Ia bekerja pada lapisan kulit, membersihkan kulit dari berbagai mikroba yang ada pada kulit, membersihkan kulit dari semua parasit seperti bakteri, jamur atau virus. Aromaterapi bekerja dengan lembut serta meninggalkan aroma yang sedap.
2. Manfaat psikologis
Uap dari minyak murni, ketika dihirup, mengaktifkan pusat-pusat emosi di korteks otak, sehingga bisa berefek santai atau menggembirakan seseorang. Dengan cara ini, semua penyakit psikologis, jika tidak benar-benar sembuh, setidaknya bisa dirawat dengan membuat orang tersebut merasa tenang.
Penyakit psikologis yang dapat disembuhkan dengan aromaterapi adalah kecemasan, depresi, dan stres.
3. Melawan nyeri
Aromaterapi adalah obat sempurna untuk nyeri tubuh, nyeri otot dan sakit kepala. Melakukan pijat dengan minyak aromaterapi akan membantu meringankan rasa sakit dan nyeri dalam tubuh.
4. Masalah menstruasi
Wanita menghadapi banyak masalah selama siklus menstruasi. Pijat atau mandi menggunakan minyak geranium dapat membantu menghambat kehilangan darah yang berat. Mawar, lavender dan minyak sage juga membantu meringankan kram menstruasi.
5. Bantuan selama menopause
Menopause menyebabkan banyak masalah baik emosional maupun fisik. Aromaterapi bekerja pada kedua aspek emosional dan fisik, sehingga akan meringankan beban wanita menopause. Semprotan diffuser minyak lavender di udara akan mempengaruhi sel-sel saraf emosional wanita.
6. Manfaat pencernaan
Banyak gangguan pencernaan yang dapat diatasi dengan penggunaan aromaterapi. Marjoram manis merupakan senyawa aromatik yang digunakan oleh ahli terapi aroma untuk gangguan pencernaan. Minyak peppermint yang dipijat pada bagian perut memberikan bantuan karminatif.
7. Untuk pasien Kanker
Pasien kanker, setelah menjalani perawatan radiasi, sering diberi perawatan aromaterapi. Pijat membantu pasien merasa lebih baik dan sehat, serta mengurangi stres ketika menjalani pengobatan selanjutnya.