Senin, 30 April 2018

Tulisan Jona W Putri

Renungan pagi dan Tanggapan atas Video DragonTV berjudul “Breaking News: Perang Asia Pasifik 2020 Akan dimenangkan China..!!”

1. Tiongkok bukan negara Komunis, namun negara *sosialis dengan karakteristik Tiongkok*, dimana partai mayoritas adalah Partai Komunis, sama halnya dengan Vietnam misalnya.

2. Tiongkok dan Vietnam tidak pernah menjajah negara lain dan tidak pernah menggunakan senjata perang untuk menyerang suatu negara demi kepentingan ekonomi, sebaliknya pernah diserang atau dijajah oleh negara lain, nama negara yang menjajah sudah tercatat dalam banyak buku sejarah.

3. Untuk *neraca perdagangan* antara Tiongkok dengan Indonesia, dalam beberapa tahun ini deficit neraca perdagangan Indonesia juga sudah mulai mengalami penurunan.

4. *Ketahanan Pangan*
Data statistik menyatakan bahwa impor Tiongkok dari negara lain mengalami peningkatan. Misalnya impor Buah Naga dari dunia ke Tiongkok pada tahun 2017 sejumlah USD 389.489.338, Vietnam, Taiwan dan Thailand menjadi negara atau wilayah eksportir Buah Naga terbanyak ke Tiongkok; Impor Nanas Tiongkok dari dunia pada tahun 2017 mencapai USD 145.744.596 meningkat 33.4% dari tahun 2016, Filipina, Taiwan, Costa Rica, Taiwan, Malaysia menjadi negara atau wilayah eksportir nanas terbanyak ke Tiongkok. Sedangkan ekspor citrus orange atau jeruk mandarin dari Tiongkok ke Vietnam baru mencapai USD 182.432.570 dibanding ekspor buah naga dari vietnam ke Tiongkok yang mencapai USD 389.290.835.

Dalam hal ketahanan pangan, kalau mau menelaah lebih lanjut sebaiknya warga Indonesia khususnya pemerintah, peneliti dan generasi inovator memikirkan bersama cara meningkatkan kuantitas dan kualiatas produksi pangan, kuantitas panen lahan masih rendah dan keahlian petani juga perlu ditingkatkan.

5. *Ketahanan Energi*
Indonesia sudah banyak belajar dari kesalahan pendahulu tentang eksploitasi mineral dan energi. Khususnya kesalahan investasi perusahaan pertambangan sebuah negara yang ada di Papua, bukan hanya menguras sumber daya alam kita namun juga menciptakan budaya elit koruptif kapitalis yang sangat tidak mendidik. Sekarang pemerintah sudah banyak meratifikasi peraturan di bidang ESDM yang dapat lebih melindungi kepentingan nasional, Investasi kedepan juga akan didorong ke arah energi terbaharukan, dimana energi air, ombak, angin dan solar yang dapat dikonversikan menjadi listrik diharapkan dapat membantu kekurangan listrik yang masih banyak dibutuhkan di wilayah terpencil dan banyak pulau di Indonesia.

6. *Ketahanan Air*
Banyak desa dan wilayah di Indonesia yang belum memiliki ketersediaan air bersih. Apabila para peneliti dan pemerintah dapat mengembangkan dan menyebarluaskan teknologi atau keahlian mendapatkan air bersih secara independen, tentu itu yang terbaik. Namun apabila kita sendiri masih punya banyak keterbatasan, mungkin ada negara lain yang dapat membantu atau memberikan alih teknologi. Tidak harus Tiongkok, negara lain juga dapat berpartipasi.

Dalam hal air, sebaliknya negara di Asia Pasifik harus bersatu untuk menangani masalah sampah di air dan pencemaran laut, Tiongkok, Indonesia, Filipina, Thailand, Vietnam menjadi penghasil sampah di laut terbesar di dunia. Sekitar 80% sampah yang ada di laut berasal dari daratan, laut adalah masa depan dunia, jadi masalah laut adalah masalah kita bersama.

7. *Gap Pemahaman*
Banyak permasalahan yang timbul antara masyarakat Indonesia dan Tiongkok terjadi berakar pada gap budaya dan gap pemahaman antar masyarakat yang masih sangat kurang.

Sayangnya banyak hal juga yang digunakan sebagai instrumen politik hitam, tidak mendidik masyarakat untuk menjadi aktor politik yang intelek.

Jangankan memahami negara lain, masih banyak dari kita yang masih belum menjelajah dan memahami Indonesia dari Sabang sampai Merauke dari Miangas sampai Rote. Kita mungkin bisa berbahasa asing dengan baik namun tidak bisa berbahasa daerah dengan baik, kita mungkin memahami pulau Jawa Sumatera dan/atau Kalimantan namun tidak atau kurang memahami kebutuhan saudara kita di Papua di Maluku di Nusa Tenggara atau  bahkan Jawa Selatan dan wilayah yang dulu sering kurang diperhatikan rejim terdahulu.

Saya sering bertanya kepada mahasiswa dan Pelajar Indonesia: Berapa jumlah pulau di Indonesia ? Berapa jumlah suku atau etnis di Indonesia ? Berapa jumlah bahasa dan/atau dialek di Indonesia? Berapa jam terbang dari Jakarta ke Jayapura? Berapa jam terbang dari Sabang sampai Merauke?

Berapa banyak yang dapat menjawab semua pertanyaan diatas dengan benar?
... *hampir tidak ada* ...

Salam baik,
Jona W. Putri

Sabtu, 28 April 2018

Cara menilai bangsa Kita

*HUMOR TAPI INI MERUPAKAN BUKTI RAKYAT INDONESIA SULIT MENILAI SECARA OBYEKTIF...*

    Seorang menteri datang ke salah kabupaten di Indonesia untuk acara peresmian proyek dan dia ditemani oleh Bapak Bupati.

_Dalam acara peresmian tersebut dihidangkan hiburan musik dangdut_

_Penyanyi pertama tampil...cantik sekali, tapi suara pas-pasan...50% hadirin tepuk tangan_

_Penyanyi kedua tampil...wajahnya pas-pasan, tapi suaranya sangat bagus...65% hadirin tepuk tangan_

_Penyanyi ketiga tampil...wajahnya jauh dari cantik, gendut, suara jelek, tapi 100% hadirin tepuk tangan dengan sangat meriah...!!_

_Pak Menteri bingung...lalu sambil berbisik bertanya kepada Pak Bupati,_
_"Aneh ya...suaranya jelek...wajah juga nggak cantik...mana badannya amburadul...tapi semua hadirin kok tepuk tangan meriah ya Pak...?!"_

_Bupati nyengir kecut, sambil berbisik pelan menjawab,_
_*"Dia istri saya Pak Menteri...."*_

😁😁😁😅😂😅😂

Cerita dari panti jompo

*CERITA DARI PANTI JOMPO* 👴👵🏠

*Pembicaraan teman saya dgn OPA yg menatap kosong*

*Opa mulai bercerita tntg  hidupnya sambil menghela napas panjang*..👴👴

*Sejak masa muda saya menghabiskan waktu utk terus* *mencari usaha yg baik utk keluarga saya*
*khususnya utk anak2 yg sangat saya cintai*
🧒👧

*Sampai akhirnya  mencapai puncaknya, kami bisa tinggal di rumah besar dgn segala fasilitas yg bagus*🏘

*Dmkn pula dgn anak2,mereka semua berhasil sekolah ke luar negeri dgn biaya yg tidak pernah di batasi* 🏬

*Akhirnya mereka semua berhasil dlm sekolah, dlm usaha dan juga dlm berkeluarga*👩‍🎓👨‍🎓

*Tibalah saatnya kami sbg orangtua merasa sdh saatnya pensiun dan menuai hasil panen kami*

*Tiba2 istri tercinta yg sll setia menemani sejak saya memulai kehidupan meninggal dunia krn sakit mendadak*💔🏳

*Sejak kematian istri, saya hanya tinggal dgn para pembantu*

*Anak2 semua tdk ada yg mau menemani, mrk sdh mempunyai rumah yg besar2*

*Hidup rasanya hilang, tiada lagi yg mau menemani saat saya memerlukannya*

*Tdk sebulan sekali anak2 mau menjenguk atau memberi kabar melalui telepon*

*Tiba2 si sulung datang mengatakan kalau dia akan menjual rumah saya krn selain tdk efisien juga saya dpt tinggal bersama nya*
*Dgn hati berbunga saya menyetujuinya, saya tdk memerlukan rumah besar lagi tanpa adanya orang2 yg saya kasihi*

*Stlh itu saya ikut dgn si  sulung..Namun apa yg saya dapatkan?*
*Setiap hr mereka sibuk sendiri2 dan kalaupun ada di rmh, tak pernah sekalipun menyapa saya*

*Semua keperluan saya pembantu yg memberi.* *Untung semenjak muda sy sll hidup teratur, meskipun sdh tua saya tdk pernah sakit2an.*

*Lalu saya berpindah ke rumah anak lainnya,* 
*sambil berharap saya akan mendptkan sukacita di dlmnya, tapi rupanya sia2*

*Yg lebih menyakitkan semua alat2 utk saya pakai mereka ganti*
*Mereka sediakan peralatan dr kayu dgn alasan keselamatan saya, tp sebetulnya mereka takut kalau2 saya memecahkan alat mereka yg mahal*
*Setiap hari saya makan n minum dari alat2 kayu atau plastik yg sama dgn yg mereka sediakan untuk para pembantu dan anjing mereka.*

*Setiap hari saya makan n minum sambil me-ngucurkan airmata😢😭 dan bertanya dimanakah hati nurani mereka?*

*Akhirnya saya tinggal dgn si bungsu, anak yg sangat saya kasihi melebihi yg lainnya.*

*Karena dahulu dia adalah  anak yg memberikan sukacita pd kami semua.*
*Tapi apa yg saya dapatkan? Stlh bbrp lama tinggal disana, si bungsu n istrinya mendatangi saya utk mengatakan bhw mrk akan mengirim saya  tinggal di Panti Jompo dgn alasan spy saya punya teman berkumpul.*

*Mereka jg berjanji akan sll mengunjungi saya.*
*Sdh 2 thn berlalu tetapi tdk sekalipun mereka datang mengunjungi saya,  apalagi membawa makanan kesukaan saya.*

*Hilang semua harapan ttg anak2 yg saya besarkan dgn segala kasih sayang dan kucuran keringat.*

*Saya bertanya2*...
*Mengapa kehidupan di-hari tua demikian menye-dihkan,* *padahal saya bukanlah orangtua yg me-nyusahkan anak2 saya.*

_SEMOGA KISAH NYATA INI MENJADI RENUNGAN BAGI KITA SEMUA_
_BAIK SEBAGAI ANAK MAUPUN ORANG TUA_

*Ketika kita (suami istri) masih muda dan memiliki anak2 yg masih kecil, maka mereka menjadikan kita seperti : _BOLA BASKET_* 🏀
*yg selalu menjadi rebutan karena ada sesuatu yang mereka ingin dapatkan dari kita*

*Tetapi ketika kita telah menjadi tua,* *maka kita akan seperti* :
_*BOLA VOLI*_🏐
*yang dioper ke sana ke mari, dari satu anak ke anak yang lain* *karena mereka anggap ortunya menyusahkan dan membatasi kebebasan mereka utk beraktivitas.*

*Dan ketika kita telah menjadi semakin tua, maka anak-anak memperlakukan kita seperti* :
_*BOLA SEPAK*_⚽
*yg ditendang kesana kemari krn semakin menyusahkan dan hanya dianggap sbg beban.*

*Dan ketika kita sdh jompo, anak anak memperlakukan kita seperti* :
_*BOLA GOLF*⚾
*yang dibuang sejauh mungkin*

*Ingatlah, sebagai anak2 yg memiliki orang tua, kitapun akan menjadi tua, dan apa yg kita telah tabur didlm kehidupan, akan kita tuai hasilnya kemudian.*

*Oleh sebab itu jadikanlah org tuamu seperti* :
_*BOLA RUGBY*_ 🏈

*meskipun berlumuran lumpur tetap dipeluk dan didekap dgn eratnya*

_Hormatilah ayahmu dan ibumu_❤ 🙏🙇‍♀🙇‍♂👨👩
_*catering talitakum 0816868080_*

Jumat, 27 April 2018

Dahlan I : Durian runtuh dirumah sebelah

Durian Runtuh di Rumah Sebelah
Oleh: Dahlan Iskan

Jari ini begitu gatal. Ingin menulis tentang Pertamina. Yang hanya dalam tiga tahun lima kali ganti direksi. Saya bayangkan betapa ruwet jajaran di bawahnya. Jari ini juga begitu gatal. Ingin menulis tentang bandara Kertajati. Tapi otak saya menolak.

Mengalahkan jari saya: jangan menulis itu. Kadang sampai harus saya pukul jari ini: tidak boleh. Kadang kemarahan otak saya reda: setidaknya jangan dulu.

“Lalu harus menulis apa?” tanya jari saya. Sambil meremas-remaskan dirinya.

Tulislah yang lain. Misalnya tentang durian. Maka dengan terpaksa jari ini menulis tentang durian. Durian saja.

Tidak ada resikonya. Bahkan banyak sekali manfaatnya: termasuk bagi negara. Kalau mau.

Jangan dianggap remeh: Alibaba baru saja berhasil *menjual 80.000 durian. Dalam waktu 60 detik. Untuk pasar Tiongkok. Hanya dalam waktu satu menit. Kamis minggu lalu. Secara online.

Alhamdulillah, Puji Tuhan, yang dijual itu durian Thailand, durian montong, bukan durian kita. Coba kalau durian kita, akan krisis durian di tanah air!

Dan ternyata selama ini Alibaba sudah melangkah jauh: berhasil menjual durian sebanyak 2 miliar buah. Untuk pasar Tiongkok saja. Betapa beruntungnya petani durian Thailand. Buah tropiknya dapat pasar ekspor. Yang begitu gigantik.

Alibaba masih memberi komitmen lanjutan. Untuk Thailand: penjualan durian itu dilanjutkan. Selama tiga tahun ke depan. Senilai Rp 6 triliun. Atau tepatnya US 478 juta dolar. Begitu besar devisa dari durian. Belum dari buah tropik lainnya.

Kita, yang mestinya harus haus devisa, hanya bisa ngiler. Kita hanya bisa mengeluh diserbu Tiongkok. Kita tidak tahu bagaimana harus menyerbu balik. Buah tropik adalah tentara tangguh kita: untuk menyerang Tiongkok. Memanfaatkannya.

Hubungan terbaik dengan Tiongkok adalah saling memanfaatkan. Bukan saling membenci.

Sudah ada 300 juta orang kaya di Tiongkok. Semua takut gemuk. Semua ingin sehat. Kalau malam hanya mau makan buah. Buah. Buah. Buah. Dan yang paling eksotik adalah buah tropik. Hanya kita yang diberi nikmat oleh Allah berupa negeri tropik yang besar.

Aneh juga. Sekarang ini saya melihat durian di mana-mana. Di setiap kota di sana.

Harganya: sekitar Rp 400 ribu/buah. Yang beratnya 4,5 kg.
Aneh juga: mengapa orang Tiongkok mulai bisa suka durian. Kita menyebutnya Si Raja Buah. Mereka menyebutnya: Si Bau Kaos Kaki Busuk.

Rasanya kuat menyengat. Baunya memang …. begitulah.

Mungkin karena orang sana punya sudah lama punya makanan sejenis. Bau busuk kaos kaki. Namanya: 臭豆腐 (chou doufu ). Tahu busuk.

Saya pernah merasakannya. Tapi ampuuuuun: mau muntah. Padahal kalau bisa menikmatinya bisa seperti durian. Ngangeni. Bikin kangen. Ingin makan lagi.

Seperti ke Banyuwangi bulan lalu: saya paksakan cari durian. Sayang tidak dapat yang durian merah. Atau kalau ke Jambi. Ke Medan. Ke Makassar. Ke Ambon. Ke Pontianak. Ke Sorolangun. Wajib cari durian.

Biarlah Thailand yang bedah hutan. Yang merintis pasarnya. Yang membuat 1,3 miliar pembenci durian menjadi menyukainya.

Kapan-kapan kita masuki durian yang kastanya lebih tinggi: dari Indonesia. Kapan-kapan, kalau kita sudah mau tahu caranya, dan kalau kita ingat bikin programnya. (dis)

https://www.jawapos.com/radarbojonegoro/read/2018/04/25/67655/durian-runtuh-di-rumah-sebelah

Smoga artikel ini menginspirasi kita smua 😊

JANGAN BURU BURU MENGHAKIMI DAN BERBURUK SANGKA

*_STORY_*:
Ada sepasang Suami Isteri ter-gesa² berlari menuju ke Helikopter di Puncak Gedung Hotel untuk menyelamatkan diri, pada saat terjadi *_kebakaran._*
Tetapi saat sampai di atas sana, mereka menyadari bahwa *_hanya ada tempat untuk satu orang yang tersisa._*

Dengan segera *_sang Suami melompat mendahului Istrinya_* untuk mendapatkan tempat itu, sementara *_sang Istri hanya bisa menatap kepadanya sambil meneriakkan sebuah kalimat_* sebelum Helikopter menjauh.

Dan kejadian Berikutnya....

Api itu semakin membesar dan menghanguskan seluruh bangunan (termasuk sang Istri)

*_DIALOG_* :
Dosen yang menceritakan kisah ini bertanya pada mahasiswa²nya,
*_"Menurut kalian, apa yang sang Istri itu teriakkan?._*

Sebagian besar Mahasiswa dan Mahasiswi itu menjawab :
- Kamu *_Jahat_*
- Aku *_Benci_*
- *_Kurang Ajar_*
- Kamu *_Egois_*
- *_Tidak Tanggung Jawab_*
- *_Tidak Tahu Malu_*

Tapi ada seorang Mahasiswi yang hanya diam saja, dan Dosen itu meminta Mahasiswi yang diam itu menjawab.
Kata si Mahasiswi, saya yakin si Istri pasti berteriak...
*_"Tolong jaga anak kita baik2"_*

Dosen itu terkejut dan bertanya,
"Apa kamu sudah pernah dengar cerita ini sebelumnya?".

 Mahasiswi itu menggeleng,
" Belum, tapi itu yang dikatakan oleh Ibu saya sebelum dia meninggal karena penyakit kronis ".

Dosen itu menatap seluruh kelas dan berkata, *_"Jawaban ini benar_* ......".

*_HOTEL itu kemudian benar² terbakar habis_*... dan...sang Suami harus kembali ke kota kecil nya dengan air mata yang terus menetes harus *_menjemput anak anak mereka yang masih TK dan BALITA_* .....dan *_mengasuh anak anak mereka sendirian,_* dan Kisah Tragedi tersebut di simpan Rapat- rapat....tanpa pernah dibahas lagi.

Dan ber-tahun² kemudian,
Anak anak itu sudah menjadi Dewasa....
Ada yang menjadi Pengusaha...
Ada yang menjadi Dokter....
dan 1 lagi masih bekerja sambil kuliah,

Pada suatu hari ketika Anak Bungsu nya membersihkan kamar sang Ayah......Anak itu menemukan *_Buku Harian Ayahnya,_*

Dia menemukan kenyataan bahwa saat orang tuanya ke Hotel itu, mereka sedang berobat jalan karena sang Ibu menderita Penyakit Kanker ganas dan akan segera meninggal.

Karena itulah, di saat darurat itu, Ayahnya memutuskan mengambil satu²nya kesempatan untuk bertahan hidup.
 
Dan dia menulis di buku harian itu,
*_"Betapa aku berharap yang naik ke Helicopter itu Isteriku sayang,......tapi demi Anak-anak kita, terpaksa dengan hati menangis membiarkan dirimu terbakar sendirian"._*

Si Anak Bungsu kemudian menceritakan  kepada kedua Kakak nya....dan mereka bertiga segera menyusul sang Ayah di kampus......mereka sujud mencium kaki sang Ayah bergantian.....(mengucap syukur atas perjuangan sang Ayah membesarkan mereka semua....sekalipun dengan beban mental yang demikian berat)

Cerita itu selesai, ....dan seluruh kelas pun terdiam.

*_PENUTUP :_*

Dosen itu kemudian berkata :
"Siapakah sang Ayah ?"....
Sang Ayah itu saat ini lah yang ada di hadapan kalian
Mahasiswa dan mahasiswi nya segera berlarian memeluk sang Dosen.
Mereka sekarang mengerti Hikmah dari cerita nyata tsb,

* Bahwa *_kebaikan dan kejahatan_* di dunia ini tidak sesederhana yang kita pikirkan,
ada berbagai macam komplikasi dan alasan dibaliknya yang kadang sulit dimengerti.

* Karena itulah *_jangan pernah melihat hanya luarnya saja_* dan kemudian langsung menghakimi, apalagi tanpa tahu apa².

* Mereka yang sering membayar untuk orang lain bukan berarti kaya, tapi karena *_lebih menghargai hubungan_* daripada uang.

* Mereka yang bekerja tanpa ada yang menyuruh bukan karena bodoh, tapi karena *_lebih menghargai konsep tanggung jawab._*

* Mereka yang *_meminta maaf_* duluan setelah bertengkar bukan karena bersalah, tapi karena lebih menghargai orang lain.

* Mereka yang *_mengulurkan tangan_* untuk menolongmu bukan karena merasa berhutang, tapi karena menganggap kita adalah sahabat.

* Mereka yang *_sering mengontakmu_* bukan karena tidak punya kesibukan, tapi karena kita ada di *_dalam hatinya._*

🍃 *_JANGAN MUDAH MENGAMBIL KESIMPULAN KARENA ASUMSI._*
💕💕💕

中美关系

*內地民眾不了解中美差距*
施永青
中國美國芯片開革施永青
這兩天在內地出差,有機會接觸到來自全國各地的公司同事,發現他們當中不少不但沒有為中美可能爆發貿易戰而感到憂慮,有些甚至顯得有點興奮。他們同仇敵愾,希望中國政府對美國還以顏色,一定要讓特朗普吃點苦頭,不要以為中國還像以前那麼容易欺負。
我是一個實事求是的人,我明知他們國族情緒高漲,不一定會接受我的意見,我還是把我的看法如實告訴他們,希望他們的頭腦會清醒一些,不要推動國家去冒不必要的風險。因為,大國之間的較量是講實力的,美國作為老大,在整體實力上仍勝中國一籌,中國不應在條件未成熟的時候,就去挑釁美國,自招損失。
美國的人均生產值是中國的四倍;美國有質素的大學遠比中國多;美國至今仍有能力吸引全球各地的人才,但中國卻有人才流失的現象;中國雖然也有某些科研項目,取得了全球領先地位,但在數量上及分布的範圍上都不如美國。中國輸往美國的產品,大部分都是美國自己也能生產的;美國人買中國的產品,只是因為中國的產品比較便宜;但美國輸入中國的產品,有不少都是中國沒法生產的,像中興通訊要買的美國芯片便是。雖然中國也有次一級的替代品,但如果用中國的芯片,將會大大地影響中興產品在市場上的競爭力。
要命的是芯片絕非中國唯一不能自己生產的零部件。中國作為全球規模最大的汽車生產國,卻至今仍沒法生產符合現代汽車要求的引擎。中國的第二艘航母,就算光看外形設計,已看得出還在抄襲幾十年前的烏克蘭設計,美國人一看,就知道中國的軍事科技大概在甚麼水平了。
中國現時只是經濟體量大,但若果從國家的整體發展質素去看,在很多層面都未有資格當「老二」。之前中國一直強調自己是發展中國家,這個定位是沒有錯的。但近年不少內地民眾都誤以為中國現在已經很強了。與外界接觸的時候,很容易就不可一世,財大氣粗。這只會招惹別人的敵視,不利於締造一個可以讓中國再和平發展三十年的大環境。
在條件還未具備的時候,就四處樹敵是非常不智的。在國與國之間的比併上,小小的差距就足以造成嚴重的後果。情況會有如一個三段的棋手與一個兩段的棋手下棋一樣,結果不會是前者贏三盤,後者也有機會贏兩盤,更可能的結果是五盤都由前者勝出。
美國現在可以反制中國的地方十分多,除了可以向中國輸美的產品徵收關稅外,還可以限制戰略性的商品輸去中國;美國既可以限制中國資金在美國投資,亦可以限制美國資金去中國投資。據說,美國已開始要美國的大學少招一些中國留學生,亦不再熱衷與中國民間搞學術交流,以免讓中國有機會接觸到最新的科技知識。
中國民間的回應,這一刻都很有志氣,認為美國的限制只會加快中國自力更生;但我們只要看1978年改革開放後,中國出現的變化有多大,就知道之前靠自力更生的效果是怎樣的了。因此,我認為中國在處理與美國的關係時,應盡量忍讓,不應隨便讓摩擦升溫。

Rabu, 25 April 2018

Daud Yordan

TAK APA JADI CINA, ASAL BERGUNA

Petinju andalan dan kebanggaan Indonesia, Daud Yordan, berhasil membawa pulang sabuk juara tinju kelas ringan WBA Asia dan WBO Intercontinental. Dalam pertarungan di DIVS, Ekaterinburg, Rusia, Senin (23/4/2018) dini hari WIB, Daud menang KO atas lawannya dari Rusia, Pavel Malikov.

Cino adalah nama julukan pemberian yang diberikan oleh mantan pelatihnya semasa amatir, Carlos Jesus Renate Tores, asal Kuba, merujuk pada kata Chino dalam bahasa Spanyol yang berarti 'Cina', karena wajahnya yang sangat kental khas oriental (Cina).

Daud Yordan sendiri dan ayahnya, Hermanus Lay Tjun adalah orang Tionghoa-Indonesia, dan ibunya adalah orang Dayak, Nathalia.

Dia keturunan Cina, dia anak bangsa. Dia mengucurkan darahnya - bukan untuk sabuk juaranya pribadi - tapi demi Indonesia Raya yang berkumandang. Demi Merah Putih yang tertoreh dalam darah dan tulangnya.

Bahkan perilakunya sebagai anak bangsa sangat mengharukan, ketika di ujung acara ia mendatangi lawannya petinju tuan rumah yang masih terbaring kesakitan lalu memeluknya - sehingga memecah kebisuan dan mengundang tepuk tangan membahana dari penonton Rusia.

Daud ingin tiap tetesan darahmya di ring laga tak menetes sia-sia, darah 'Cina' anak bangsa itu harus menetes demi cintanya pada bunda pertiwi.

Kita tak bisa menolak dan tak pernah meminta dilahirkan sebagai Cina di negeri ini. Tapi menjadi Cina yang mengharumkan nama bangsa adalah pilihan, 100% pilihan itu di tangan kita, 100% dalam tiap tetesan darah dan peluh yang mengucur demi kebesaran bangsa.

Selamat Daud, jangan pernah lelah mencintai Indonesia.

Minggu, 22 April 2018

Manfaat air kelapa tua

INILAH YANG AKAN TERJADI JIKA ANDA
MINUM AIR KELAPA SELAMA 7 HARI

Banyak orang mengklaim bahwa air kelapa memiliki efek magis pada kesehatan kita.  Anda mungkin pernah mendengar perihal minyak kelapa serta sebagian faedah yang ditawarkannya.

Tetapi sempatkah anda minum air kelapa selama 7 hari ber-turut² ?  Air kelapa akan sangat baik untuk kesehatan badan bila diminum teratur, dan Anda akan selekasnya merasakan khasiatnya.

Ajaibnya, air kelapa serta plasma darah dalam aliran darah manusia mempunyai susunan yang serupa.  Hal semacam ini dibuktikan dengan pemakaian air kelapa juga sebagai pengganti darah waktu zaman perang di masa lalu, serta dengan cara ini banyak nyawa manusia terselamatkan.

Dewasa ini air kelapa dipakai di seluruh dunia, serta Anda bisa menemukannya di berbagai pasar di lingkungan Anda.

Mungkin saja rasa airnya tak lagi segar, namun daya detoksifikasi serta faedah kesehatan yang lain dari air kelapa sangat tak diragukan lagi.

Apa yang terjadi saat Anda minum air kelapa dalam 7 Hari?

Air kelapa bisa menguatkan system kekebalan tubuh Anda serta menyingkirkan bakteri yang mengakibatkan infeksi saluran kemih, gonore, penyakit gusi serta virus yang mengakibatkan flu, infeksi beragam penyakit serta tifus.

Air kelapa bisa meningkatkan daya serta produksi kelenjar hormon tiroid.  Air kelapa bertindak juga sebagai diuretik alami serta sangat membantu untuk orang yang mempunyai penyakit ginjal.  Ini bakal menolong bersihkan saluran kemih serta saluran kandung kemih.

Bermanfaat menyingkirkan toksin serta menolong memecah batu ginjal.

Air kelapa memiliki kandungan jumlah serat yang tinggi, hingga sangat baik untuk pencernaan.

Mengkonsumsi air kelapa dengan teratur bakal menolong mengeliminasi asam lambung.

Karena air kelapa rendah lemak, Anda bisa meminumnya dalam jumlah banyak.

Air kelapa bakal mengurangi nafsu makan Anda karena sesudah meminumnya anda bakal terasa kenyang, jadi secara tidak langsung menolong penurunan berat badan.

Coba basahi kapas atau kain dengan air kelapa serta tempatkan pada kulit bila Anda mempunyai jerawat, kulit berminyak atau kering.

Air kelapa bakal membuat kulit lebih bersih serta segar, serta pori² akan terbuka.

Campur air kelapa dengan minyak zaitun untuk membersihkan pencernaan serta menyingkirkan parasit usus.

Para pakar mengklaim bahwa air kelapa juga membantu menangani sebagian permasalahan kesehatan sepanjang kehamilan.

Dengan cuma satu cangkir air kelapa Anda bakal menyeimbangkan elektrolit, hingga Anda akan terlepas dari hipertensi atau di kenal juga sebagai tekanan darah tinggi.

Saat orang terlampau banyak minum (mabuk) sepanjang malam, mereka kerap alami sakit kepala pada pagi hari.

Minumlah air kelapa untuk menyingkirkan sakit kepala serta mengganti cairan yang hilang dalam tubuh dan menangani penyakit yang disebabkan dari mabuk.

Bila Anda mau kulit Anda cerah serta terlindungi selama seharian, minumlah satu gelas air kelapa.

Bila Anda kehilangan terlampau banyak energi dengan kegiatan fisik yang melelahkan, Anda bisa memulihkan energi Anda dengan air kelapa.

Air kelapa bakal memberikannya dampak positif pada tiap² bagian badan Anda yang letih.

Air kelapa merupakan anti oksidan, sehingga dapat membantu sistem kekebalan tubuh yang kuat, meningkatkan energi, keamanan dari bakteri serta infeksi, penurunan berat tubuh serta banyak faedah yang lain.

CATATAN:
Air kelapa yang dikonsumsi harus dari kelapa tua yang siap dijadikan santan, *bukan dari kelapa muda.* 
Dalam kelapa muda, enzim, vitamin dan mineral belum terbentuk, akibatnya setelah minum air kelapa muda tubuh terasa lemas, mengapa?
Sebab enzim, vitamin dan mineral yang ada di tubuh kita diserapnya!

👍🙏

Sabtu, 21 April 2018

Iwan Ong. Kartono


*K A R T O N O*
---------------------
_(dalam rangka menyambut Hari Kartini)._

🍃🕊🍃🕊🍃🕊

_Kartono ....._
_nama lengkapnya ..._*RM. Panji Sosrokartono ...*

_Lahir tahun 1877._

_Kakak kandung  *... RA. Kartini ...*😳_

_1898 ... Kartono orang pribumi pertama  ... yang kuliah di luar Hindia - Belanda .... 🙂_

_Karena kecerdasannya ... beliau menjadi kesayangan para dosennya .... 😊_

_Beliau bisa menguasai ... 27 bahasa asing ... & 10 bahasa Nusantara ... 😳_

_Pangeran ganteng ini pinter bergaul, ... anak orang kaya, terkenal, ... & merakyat ..... 😇_

_Banyak cewek² Eropa nyebut si_ *Sosrokartono,  ... "De Mooie Sos."* _(artinya ... Sos yang ngganteng).😱_

_Bule Eropa & Amerika  ... sebut beliau dengan hormat ..._  *'De Javanese Prins' (artinya ... Pangeran Jawa)*... _akan tetapi orang sesama pribumi memanggil ... Kartono ... saja. 😞_

_1917 ... beliau menjadi wartawan perang dunia 1 ... koran Amerika yakni ...  The New York Herald ... cabang di Eropa .... 😳_

_Beliau memadatkan artikel bahasa ... Perancis sejumlah 30 kata dalam 4 bahasa (yakni ... Inggris, Spanyol, Rusia, Perancis) ..._

_Sebagai wartawan perang, beliau diberi pangkat ... Mayor ... oleh Sekutu, ... tapi menolak membawa senjata ... kata beliau :_

_*"Saya tidak menyerang orang,  ... oleh karena itu saya pun tidak akan diserang. Jadi apa perlunya membawa senjata ?"*_

_Beliau ... ahli diplomasi yang hebat ... 😳_

_Beliau sempat gemparkan Eropa - America ... dengan artikelnya tentang perundingan Jerman & Perancis yang rahasia serta sangat tertutup, ... yakni diselenggarakan di dalam salah satu gerbong kereta api, ... yang berhenti di tengah hutan, ...bahkan mendapat penjagaan yang sangat super ketat dari semua wartawan yang sedang mencari informasi dan berita ...  Eeeeeh !! koran New York Herald  ... telah memuat hasil perundingan tersebut .... !! 😱_

_1919 ... beliau jadi penterjemah tunggal .... di Liga Bangsa Bangsa ... 🙂_

_1921 ... LBB dirubahnya  menjadi PBB ..._ 😁

_Ia ketua penterjemah utk segala bahasa kalah kan  .... para poliglot bule Eropa - Amerika ... 😁_

_1925  ... Pangeran Sos. pulang ke tanah air ... Ki Hajar Dewantara angkat dia jadi  .... kepala sekolah menengah ... di Bandung  😱_

_Rakyat berjejal temui si pintar ini, ... untuk minta air & doa darinya ...  Anehnya banyak yang sembuh  🤔 ...  maka antrian pun makin banyak termasuk bule² Eropa ...  akhirnya beliau dirikan klinik bernama ... *Darussalam* ... 😇_

_Beliau pernah sembuhkan seorang anak Eropa hanya di sentuh-sentuh (... tuk sebanyak 3 kali ) dihadapan para dokter yang sudah angkat angkat tangan untuk berusaha menyembuhkan penyakit si anak tersebut ..._

_Anak tersebut ... sembuh ... dalam hitungan detik  ... 🤔_

_Beliau juga pernah memotret kawah gunung dari udara. hebatnya tanpa ... pesawat ... 😳(?)_

_Soekarno muda ... sering diskusi dengannya ... 🙂_

_Bung Hatta sebut beliau orang ... jenius ... 😊_

_Rumahnya berkibar bendera merah putih 🇮🇩 ... tetapi Belanda 🇳🇱, Jepang 🇯🇵, dan sekutu seolah tak peduli ... 😳_

_1951  ..... beliau wafat 😭 di Bandung  ...  dikebumikan di makam Sedo Mukti, Desa Kaliputu, Kudus, Jawa Tengah di samping makam kedua orang tuanya_ *Nyai Ngasirah dan RMA Sosroningrat*. 😢😢

_Beliau ketika meninggal ... dalam kondisi tidak punya apa², ... rumah pun beliau hanya mengontrak .... padahal sebagai putera bangsawan & cendekiawan ia bisa hidup mewah ... 😇_

_Orang² tidak temukan pusaka dan jimat di rumahnya. hartanya ... hanya selembar kain bersulam huruf ... *ALIF* ... 😇_

_Pada batu nisan makamnya tertulis :_

         *SUGIH TANPO BONDO.*
         *DIGDAYA TANPO AJI².*

_Beliau  ... seorang wartawan hebat ...  tapi *PWI* .... tidak pernah singgung namanya._

_Beliau ... tokoh pendidikan ... tapi para guru seolah lupa namanya._

_*Sang Alif ....*_
_*Alif sak jeroning Alif ...*_

🍃🕊🍃🕊🍃🕊

Iwan Ong. Kartini

KARTINI, MULTIKULTURALISME DAN FRANCOPHONE

Tepat di hari Kartini 2018 ini, kawan saya Iwan Ong Santosa menulis artikel panjang tentang aspek multikulturalisme Kartini beserta ketertarikannya dalam bahasa Prancis. Iwan banyak mengutip apa yg sdh saya tulis dalam beberapa media tentang pandangan Kartini mengenai etnik Tionghoa dan Arab.
Menarik di sini, sebetulnya Kartini mengagumi konglomerat Oei TIong Ham asal Semarang yg dipujinya sebagai sosok "ayah yg modern", sekaligus ayahanda dari perempuan2 "modern", yaknua Oei Tjong Lan dan adiknya yg legendaris, Oei Hui Lan. Namun ironisnya, "the Oei sisters" hingga wafatnya tidak pernah tahu bahwa Kartini pernah menjadikan mereka ikon kemodernan perempuan.

Terkait Francophone, saya memiliki dua buku kumpulan surat Kartini yg diterkejemahkan ke dalam bahasa Prancis Cetakan pertama 1960 dan kedua 1999.. Editor dan penerjemahnya adalah Prof Louis Charles Damais, seorg arkeolog Prancis yg kmd menikah dg perempuan ningrat asal Kraton Mangkunegaran. Pasangan ini menghasilakn dua budayawan Adji dan Asmoro Damais...

Saya yakin Kartini pasti akan sangat bangga bahwa pemikirannya pun disebarkan dalam bahasa yg juga dicintainya itu.

Rekan Iwan Ong sendiri cukup fasih dalam bahasa Prancis dan juga sudah menulis bbrp buku ttg kehadiran Prancis dalam sejarah Indonesia

===============================================

Jejak-jejak Lingkungan Intelektual RA Kartini
Iwan Santosa
21 April 2018 09:00 WIB

Raden Adjeng Kartini dikenal sebagai Pahlawan Nasional yang menjadi perintis pendidikan perempuan dan kesetaraan jender pada akhir abad ke-19 di Jawa. Namun, sedikit yang memandang RA Kartini dan keluarga dalam dunia budaya berbahasa Perancis (Francophone) dan pandangannya terhadap pluralisme masyarakat di zaman peralihan tahun 1890-awal 1900 di Hindia-Belanda dan dunia yang sedang berubah kala itu.

Dunia penutur bahasa Perancis sebetulnya tidaklah jauh dari Kartini dan keluarga. Dalam salah satu foto ikonik, Kartini bersama adik-adik dan murid perempuannya berpose di sekeliling papan tulis berisi materi pelajaran yang ditulis dengan kapur. Materi bahan bacaan yang tertulis di papan tulis itu, dan selama ini terabaikan, adalah cuplikan naskah La Petit Chaperon Rouge atau Si Kecil Bertudung Merah.

Dongeng Perancis klasik karangan Charles Perrault itu menjadi materi ajar di sekolah yang dibuka Kartini bagi anak-anak perempuan di Jepara. Betapa menjelang akhir abad ke-19, perempuan-perempuan Jawa di Jepara, elle a lu et parle francais (mereka sudah belajar membaca dan berbicara dalam Perancis)!

Bahasa Perancis di abad ke-19 memang menjadi salah satu simbol pendidikan dan status priyayi. Penulis Jean Rocher yang menulis buku Sejarah Kecil Indonesia-Prancis 1800-2000 mengatakan, bahasa Perancis adalah bahasa bangsawan dan kaum terdidik Eropa yang kemudian menyebar di seluruh dunia.

Sejarawan Didi Kwartanada yang menulis kajian Pelopor Pluralisme Kajian atas Surat-surat Kartini pada tahun 2011 mengatakan, kakek RA Kartini, yakni Bupati Demak Pangeran Ario Tjondronegoro IV (1850), mengambil guru privat Eropa bagi anak-anaknya. Dua anak Tjondronegoro IV adalah Raden Samingun yang kelak bernama Raden Mas Ario Sosroningrat (Bupati Jepara 1881), ayah RA Kartini;  dan Pangeran Aryo Hadiningrat (kemudian menjadi Bupati Demak menggantikan ayahnya).

Dari guru privat Eropa itu, mereka menguasai beberapa bahasa asing. Pada zaman itu hingga menjelang kemerdekaan Indonesia, di sekolah-sekolah dan pendidikan kurikulum Eropa diajarkan bahasa Belanda, Perancis, Jerman, dan Inggris.

Pangeran Ario Tjondronegoro IV, menurut Didi Kwartanada, pernah mengadakan perjalanan keliling Jawa yang kemudian dituliskan dalam otobiografi berbahasa Jawa. Dia bisa disebut sebagai salah satu pelopor penulisan otobiografi di kalangan masyarakat Jawa.

Catatan itu kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Perancis oleh peneliti senior Ecole Francaise D’extreme Orient (EFEO) di Jakarta, Henri Chamber Loir, dengan judul Le Peregrinations Javanais.

Berbekal orangtua yang peduli pendidikan dan berwawasan luas, ayah dan paman RA Kartini adalah dua dari empat bupati di Jawa di zamannya yang paham berkomunikasi dalam  bahasa Belanda dan memahami berbagai bahasa dan budaya mancanegara. Selanjutnya, Bupati Jepara Sosroningrat mewarisi keluhuran budaya Jawa dan pendidikan Barat yang diteruskan kepada putra-putrinya.

Salah satu putranya, yakni RMP Sosrokartono, kakak kandung RA Kartini, kemudian mengenyam pendidikan Eropa di Jawa dan Leiden di Belanda. Sosrokartono disebut mewariskan buku-buku berbahasa asing kepada RA Kartini sebagai pembuka pintu dunia bagi adiknya yang disapa akrab Trinil itu.

Wartawan perang

Sosrokartono  berperan besar dalam membuka minat dan wawasan RA Kartini serta adik-adiknya. Sosrokartono adalah seorang polyglot yang fasih berbahasa Perancis dan belasan bahasa lain. Sosrokartono  disebut sebagai wartawan perang pertama Indonesia karena pernah meliput Perang Dunia I dan menjadi saksi menyerahnya Jerman kepada sekutu tahun 1918.

Penulis Solichin Salam dalam buku RMP Sosrokartono Sebuah Biografi, Sugih Tanpa Banda, Digdaja Tanpa Adji, Ngalurug Tanpa Bala, Menang Tanpa Ngasorake (Kaya Tanpa Harta, Berkuasa Tanpa Kesaktian, Menyerang Tanpa Kekerasan, Menang Tanpa Mempermalukan) mencatat, saat melamar kerja menjadi wartawan, Sosrokartono menjalani ujian mengedit berita. Sebuah berita panjang diminta untuk diringkas menjadi berita singkat satu paragraf dengan 30 kata dalam empat bahasa, yakni Inggris, Perancis, Spanyol, dan Rusia.

Para pelamar lain menulis lebih dari 30 kata, sedangkan Sosrokartono sukses meringkas berita dalam 27 kata. Maka, dia pun menjadi wartawan perang New York Herald Tribune terbitan Amerika Serikat dan diberi pangkat militer tituler untuk memudahkan tugas meliput Front Barat Perang Dunia I.

Didi Kwartanada mengatakan, Sosrokartono mampu membuat berita dalam bahasa Inggris dan Perancis dengan sempurna. Dia juga menjadi penerjemah resmi di Liga Bangsa-bangsa (Volken Bond).

Sebelum berangkat kuliah ke Belanda, Sosrokatrono menghadap gouvernor generaal (GG) atau Gubernur Jenderal Hindia Belanda W Rooseboom, dengan permintaan khusus agar GG memperhatikan pendidikan rakyat Hindia-Belanda. Semasa di Belanda, Sosrokartono menjadi salah satu pendiri Indische Vereeniging (Perkumpulan Hindia) yang kemudian berganti nama menjadi Indonesische Vereeniging (Perkumpulan Indonesia) yang pada tahun 1930 dipimpin Muhammad Hatta.

Adapun di Tanah Air, pendirian Boedi Oetomo tahun 1908 juga mendapat sokongan Bupati Jepara, Demak, Temanggung, Karanganyar, dan Kutoarjo. Bupati Jepara dan Bupati Demak adalah keluarga RA Kartini. Betapa besar perhatian keluarga besar Kartini terhadap pendidikan dan pembaruan.

Guru Besar Kajian Perempuan dan Anak Universitas Indonesia, Saparinah Sadli, dalam diskusi Perempuan Melawan Arus di harian Kompas (14 April 2016) menyatakan, jasa-jasa Kartini adalah melawan perkawinan di bawah umur (pada akhir 1800-an, sudah lazim perempuan dinikahkan pada usia 13-14 tahun), memperjuangkan pendidikan kepada masyarakat Jawa, kemudian menyuarakan gagasan untuk kemajuan masyarakat Jawa kepada teman-teman korespondennya di negara-negara Barat.

Mencintai perbedaan

Didi Kwartanada menceritakan sisi-sisi lain Kartini yang tidak terdapat dalam buku Habis Gelap Terbitlah Terang. RA Kartini selain memperjuangkan pendidikan dan kebebasan berpikir, juga sangat mencintai keberagaman (pluralitas).

”Kami ingin benar berhubungan dengan orang-orang dari berbagai bangsa, kepercayaan, dan aliran”, demikian isi salah satu surat Kartini kepada Nyonya Abendanon Mandri, 14 Desember 1902. Kutipan itu dan pandangan Kartini tentang kelompok Arab dan Tionghoa di Hindia Belanda ditulis lengkap dalam buku Surat-surat Kartini karya terjemahan sejarawan Sulatin Sutrisno yang lengkap dan ditambah  surat-surat Kartini yang ditemukan di Leiden, Belanda, pada tahun 1980-an.

Didi menuliskan sejumlah simpati Kartini terhadap kelompok masyarakat lain di dunianya masa itu. Semisal pada surat tertanggal 17 Juni 1902 kepada Nyonya De Booij-Boissevain, Kartini sangat terkesan dengan kabar perempuan Tionghoa yang hendak menempuh ujian guru.

Kutipan surat tersebut: ”Hura! Untuk kemajuan! Saya sungguh gembira tentang hal itu! Orang-orang China sangat keras dalam mempertahankan adat: sekarang kita lihat juga bahwa adat yang paling keras dan paling lama dapat dipatahkan juga.”

Ketika itu Revolusi China menumbangkan Dinasti Qing belum lagi berlaku. Meski demikian, modernisasi mulai terjadi termasuk di kalangan masyarakat Tionghoa di Hindia Belanda.

Lebih lanjut, Kartini menulis: ”Ingin benar saya berkenalan dengan anak-anak China yang berani itu! Ingin sekali saya hendak tahu pikiran, cita-cita, dan perasaan mereka, jiwa mereka. Selamanya saya ingin mempunyai teman China”.

Pada masa itu, sesudah Perang Geger Pacinan (1740-1743) antara koalisi Jawa-Tionghoa dan Belanda, penguasa Kolonial membuat masyarakat jajahan hidup terpisah dalam tiga kelompok masyarakat.

Masyarakat Tionghoa dijauhkan dari Anak Negeri. Tionghoa dan Arab masuk dalam lapis masyarakat tengah yang menjadi perantara antara Yang Dipertuan, yakni Golongan Eropa, dan Anak Negeri, yakni Kaum Bumiputera.

Ayah Kartini dalam Surat Kartini, disebut Didi Kwartanada, memiliki anak angkat berdarah Tionghoa. Namun, tidak dijelaskan lebih lanjut soal nama sosok yang disebut anak angkat tersebut.

Pada suatu kesempatan, Kartini juga pernah berobat ke ”orang pintar” di Kelenteng Welahan. Kelenteng itu menjadi salah satu pusat perlawanan pasukan koalisi Jawa-Tionghoa dalam Perang Geger Pacinan 1740-1743.

Ketika itu, Kartini sakit keras dan dokter Eropa pun tidak bisa menolong. Dia sembuh setelah meminum abu lidi sesaji dari Kelenteng Welahan sebagaimana diceritakan kepada Nyonya Abendanon Mandri tanggal 27 Oktober 1902.

Kartini juga pernah membuat karangan ilmiah panjang tentang perkawinan masyarakat Arab di Rembang dengan judul Het Huwelijk bij de Kodja’s yang dimuat di jurnal ilmiah Bijdragen tot de Taal-Land en Volkenkunde (kini jurnal KITLV).

Dia menulis ketika masih berusia 16 tahun dan tulisannya baru diterbitkan ketika ia sudah berusia 20 tahun. Nama yang dimunculkan dalam jurnal tersebut adalah ayahnya RMAA Sosroningrat. Kartini adalah penulis termuda dan perempuan Indonesia pertama yang menulis di jurnal KITLV yang masih terbit hingga kini.

Kartini memuji masyarakat Arab dalam suratnya kepada Nyonya Abendanon Mandri dengan perkataan: ”Juga orang Arab dapat mencintai dengan sepenuh jiwa mereka, dan mereka bisa baik!”

Dalam satu suratnya, Kartini menyindir pemerintah kolonial yang diskriminatif, termasuk kepada Golongan Timur Asing (Vreemde Oosterlingen), yakni Tionghoa dan Arab, dengan memuji bantuan dermawan (filantrofis) para pengusaha Tionghoa dalam aksi tanggap bencana kelaparan dan kekurangan air.

”Mengapa bantuan yang murah itu hanya datang dari pihak China yang dihina? Mengapa bantuan itu tidak mengalir dengan melimpah kepada kami dari pihak Eropah?”

Kartini juga mengagumi kemajuan pendidikan gadis-gadis keluarga Oei Tiong Ham—Raja Gula dan Konglomerat pertama Asia Tenggara—dalam suratnya dia menulis: ”Semua kenal keluarga itu, kecuali kami”.

Pada 3 Januari 1902, dalam surat kepada Nyonya Abendanon, Kartini memuji sifat dermawan Oei Tiong Ham yang banyak menolong orang miskin dan mendukung pendidikan bagi keluarga.

Surat Kartini menulis: ”Ayah anak-anak perempuan yang sangat maju. Seorang di antaranya pasti pandai luar biasa dan mempunyai rencana pergi ke Eropah untuk belajar menjadi pengacara. Hebat!”

Didi menjelaskan, sosok anak Oei Tiong Ham yang dipuji Kartini adalah Oei Tjong Lan, sang putri sulung. Kartini juga bersimpati khusus dengan menyatakan: ”Sayang mereka tidak mempunyai saudara laki-laki, kami pasti akan mengambil hatinya.”

Pada surat tanggal 14 Desember 1902 kepada Nyonya Abendanon, Kartini menulis panjang lebar tentang masyarakat Tionghoa dan masyarakat Arab. Kartini memprotes sekat pemisah dan diskriminasi yang ada.

Kecintaan Kartini pada kemajuan, hubungan antarkaum di masa itu dan mengenal berbagai budaya memang melampaui zamannya. Demikian pula ingatan terhadap Kartini dari sudut budaya Perancis yang jarang diungkap.

Jurnalis sejarah Aryono dalam Historia mencatat, Surat-surat Kartini setelah wafat pun menjadi inspirasi dan diterbitkan dalam berbagai bahasa. Selain terbit dalam bahasa Belanda dan Inggris, buku Kartini juga diterjemahkan ke dalam bahasa Perancis tahun 1960 oleh Louis-Charles Damais. Dunia francophone dan semangat menghargai keberagaman tidaklah jauh dari RA Kartini dan keluarga.

https://kompas.id/baca/utama/2018/04/21/jejak-jejak-lingkungan-intelektual-ra-kartini/

Cpu 芯片

在美国对芯片卡脖子的今天,中国哪些芯片有可能成功突围?

中国科普博览

昨天

· 中国科学院网络科普门户,传播前沿科学知识,提供趣味科教服务

关注

出品:科普中国

制作:寒木钓萌

监制:中国科学院计算机网络信息中心

近日,美国商务部禁止美国企业向中兴出售各类芯片,一时间,失去核心芯片供应的中兴就像被人扼住了咽喉,而中兴的应对之策就是紧急停牌。

消息一出,很多人这才第一次意识到,芯片对一个国家来说是如此的重要,一直以来,我们担心的是:

如果不能进口石油了怎么办?

石油大幅涨价了怎么办?

…………

但其实,中国的芯片进口额已连续两年超过石油。2017年芯片进口额高达2601.4亿美元,为中国第一大进口商品。

石油大幅涨价,大不了我们还可以鼓励国人多用地铁公交出行;中东不出口我们石油了,大不了从俄罗斯多买一点就是,总之,西方不亮东方亮。

但芯片却不是这样。没有芯片,则自身包含芯片的产品就无法出口。

一直以来,很多人心目中的芯片就是电脑和手机的CPU,但其实,芯片多种多样。

芯片无处不在

你家里上网用的路由器需要芯片,冰箱、洗衣机、空调、电视等也需要芯片。

你走在大街上,看到的红绿灯系统需要芯片。

卫星上天需要防辐射芯片,钻头入地需要抗高温芯片。

一句话,芯片无处不在。

可遗憾的是,这个领域是我们的短板,中国芯片自给率很低,远低于石油。

今天的问题是,在芯片领域,我们还有希望吗?未来有哪些有可能产生突围的地方?曾经又有过哪些布局?

为说明这个问题,咱们先来认识一个新东西,NPU。

NPU是什么?

CPU我们很熟悉,它什么都能干,所以被称为“通用处理器”。而如果我们想要有更好的游戏性能,则需要更好的GPU,也就是说,GPU能干的事儿没有CPU多,但在某个特定领域比如游戏,则GPU擅长得多。

这几年,人工智能(简称AI)如火如荼,相比过去更多地出现在科幻电影和小说中,现在的人工智能,她已经走入大众。

未来已来。

2016年3月,阿尔法狗(AlphaGo)轻松战胜世界围棋冠军,职业九段棋手李世石。

2017年5月,阿尔法狗战胜中国棋手柯洁,这让柯洁当场落泪哽咽:它太完美我看不到希望。

到此,人类最后的智力骄傲面临崩塌。而在与柯洁比赛之后,阿尔法狗团队宣布阿尔法狗将不再参加围棋比赛,再比下去已经没有意义。

这就是人工智能,现在,它正广泛地服务于人类。

看到一篇纯英文的文章,你可以用手机将其拍照,翻译成你熟悉的语言。而电脑上网时,拍照这步都省了,直接给你翻译出来。前些日子,某IT巨头宣布,在人工智能的帮助下,他们的翻译可媲美真人水平。

具体到我们身边的应用,诸如手机上的语音助手、指纹识别、面部识别、虹膜识别等等,都是人工智能的应用场景。

军用的,民用的无人机大量出现,而无人驾驶车辆更是未来的潮流,这些,全都离不开人工智能。

现在我们终于可以说,21世纪是人工智能的世纪。

但人工智能不是空中楼阁,她必须附着在某个东西上,这就是芯片。传统的CPU、GPU也能进行AI计算,但效率很低。

这并不难理解,CPU什么都能干,就好像一个人,他能搞科研,还会画画,唱歌好,跳舞棒,会写作,能演讲,还懂管理,这就是CPU——全面发展可能意味着全面平庸。

人工智能这么重要,应用面又如此之广,显然,我们迫切地需要一种芯片,它特别擅长智能算法、深度学习,这就是NPU,一种嵌入式神经网络处理器。

中科院计算所

如果中国的科学家现在才意识到NPU的重要性,则一切晚矣。

幸运的是,中科院计算所是国际上最早研究深度神经网络处理器的单位之一,他们进行了长达近10年的攻关,终于有了成果。

有了成果,但若不及时推向市场,最终的结果必然是失败。所以2016年,脱胎于中科院计算所的“寒武纪”公司成立,这是一个初创的团队,很弱小,他们必须马不停蹄快速前进。

2016年是一个特殊的年份,在这一年,人工智能第一次战胜人类的围棋冠军。这导致很多人质疑质疑“寒武纪”是借着人机围棋大战来炒作自己。

事实是这样吗?来看一些数据。

寒武纪公司成立当年获得千万级天使投资,公司估值过亿美元。

第二年也就是2017年,寒武纪获得1亿美元融资,投资方为国投创业、阿里巴巴、联想等,估值10亿美元。

同年,寒武纪的芯片卖了1亿元。

2018年,寒武纪再次获得投资,估值20亿美元。

…………

寒武纪的芯片

2017年9月,华为发布了全球首款人工智能手机芯片麒麟970,之所以被称为“人工智能芯片”,这是因为寒武纪在他们的芯片上添加了自己的智能芯片“寒武纪1A”。

前文说公司刚成立第二年,寒武纪就卖了1亿元芯片,而买方就是华为。

在处理人工智能应用时,“寒武纪1A”的性能是4核CPU的25倍以上,而耗用的电量却只有五十分之一。

搭载“寒武纪1A”的麒麟970芯片每分钟可识别2005张照片,而苹果的A11处理器只能处理889张照片,三星S8每分钟只能识别95张。

在CES2018期间,外媒对比评测了麒麟970和苹果A11在AI性能上的跑分成绩,结果令评测人员吃惊,麒麟970大幅领先。

为什么NPU很重要?

人工智能需要的计算量通常都很大,有的计算量是手机上的CPU无法独立完成的,而能完成的那些,要么耗时很长,要么耗电很大,得不偿失。无疑,这会限制人工智能在手机以及其他终端上的的各种应用。

无人机在自主飞行时需要处理大量数据,假如有的数据(比如照片)它处理不了,就只能通过网络上传到更强大的服务器端来完成,这带来的问题是,有没有网络供你上传是一回事,即使上传后,服务器处理了,再发给无人机,这也会带来大量耗时。

但如果无人机添加了人工智能处理器,那么,无人机就具备了更大量的本地处理能力。

问题来了,既然NPU这么重要,那么国外的那些芯片巨头为什么没有做?可能吗?

不可能。

有分析认为,之所以在NPU上中国稍微领先,这是因为国外芯片巨头多年前点歪了科技树。

他们的CPU、GPU很强大,从而产生了路径依赖,因此,对于人工智能的深度学习计算,他们早年不是很重视,并没有为之专门设计一种芯片,而是在原有的CPU基础上进行技术微调来实现。

再一个就是,中科院计算所是国际上最早研究深度神经网络处理器的单位之一,近10年的攻关,这才让我们占得一点点先机。

绝不盲目乐观

放眼整个芯片领域,中国还很弱小,几乎不掌握话语权,研发之路任重而道远。

人工智能是通向未来的钥匙,目前来看,承载人工智能最好的芯片是“神经网络处理器”,但这并不是说,只要有了NPU芯片就行了,正如没有CPU,GPU也没法用一样。同理,没有CPU,NPU也没法使用。

另外,我们必须看到,在人工智能芯片上,中国的这种领先只是暂时的,国外的芯片巨头,他们的技术实力强悍,资金雄厚,品牌效应大,赶上来是早晚的事。

所以,寒武纪必须跑得快一些,再快一些!

退一步说,即使中国产的NPU一直领先,但国外手机厂商出于各种自身的原因而一直不使用,这也很麻烦。

幸运的是,我们已经有了很多国产手机厂商,只要芯片性能够好,相信他们会用。

再一个就是,人工智能芯片的应用场景绝不局限于手机,在无人机、无人驾驶、智能家居、机器人等领域都会开花结果。

华罗庚筹建起来的研究所

文章的最后,咱们再来介绍一下在NPU上做出杰出贡献的中科院计算所(全称中国科学院计算技术研究所),创建于1956年,由华罗庚着手筹建。

这是一个有着优良传统的研究机构,电子计算机专家夏培肃,她是中国计算机事业的奠基人之一,被誉为“中国计算机之母”,公开的报道显示,夏培肃院士在培养博士生时,甚至可以用8个月时间去修改学生的论文,前后26稿,而论文在国际上发表后,夏培肃却拒绝在作者的旁边也署上自己的名字。

慈祥的夏培肃院士。

Kartini

Sabtu 21 April 2018, 07:22 WIB
Memahami Kartini
Alasan Kartini Mengaku Anak Budha dan Jadi Vegetarian
Aryo Bhawono - detikNews
Memahami Kartini (Ilustrasi: Kiagoos Auliansyah)
Jakarta -
Raden Ajeng Kartini mengaku sebagai anak Budha setelah minum abu hio dari Kelenteng Hian Thian Siang Tee, Welahan, Jepara, Jawa Tengah. Air abu hio itu menyembuhkan Kartini dari sakit demam.
Pengakuan sebagai anak Budha ini dimuat dalam kumpulan Surat Kartini tertanggal 27 Oktober 1902 kepada Rosa Abendanon-Mandri. Kartini menuliskan kalimat dalam surat itu dengan tulus. Ia adalah seorang Budha dan pantang makan daging.
"Saja ada satoe botjah Budha, maka itoe ada mendjadi satoe alesan mengapa saja kini tiada memakan barang berdjiwa," tulis Kartini.
Ia-pun bercerita mengenai awal kepercayaannya ini. Semasa kecil Kartini menderita demam, seorang Tionghoa hukuman menawarkan bantuan pengobatan. Pengobatan dokter yang didatangkan ayahnya, Bupati Jepara Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat, tak manjur.
Orang Tionghoa itu-pun menawarkan obat berupa air yang diberi abu hio dari Kelenteng Hian Thian Siang Tee, atau dikenal dengan Kelenteng Welahan. Hasilnya mujarab, obat tabib itu justru menyembuhkan Kartini yang masih belia. "Lantaran minoem obat itoe saja djadi anaknja orang soetjie itoe, Santikkong Welahan," terang Kartini.
Kartini-pun mengunjungi Kelenteng itu setahun kemudian untuk bertemu dengan orang suci penyembuhnya yang sering diziarahi orang-orang di kelenteng itu. Orang Soetji itu digambarkan dalam patung emas kecil yang selalu dipenuhi oleh asap hio. Setiap kali ada yang sakit, ia selalu dibawa berkeliling untuk mengusir roh jahat.
Benny G. Setiono menuliskan dalam buku Tionghoa Dalam Pusaran Politik, orang Soetji yang dimaksud adalah Hian Thiang Siang Tee atau Siang Teekong dan lebih sering disebut sebagai Kongco Welahan. Sosok ini disebut Budha tetapi bukan Budha Gautama, dan menjadi tokoh di daerah Welahan.
"Tetapi pada umumnya segala toapekong itu berasal dari Tionghoa yang pada masa hidupnya menganut agama Budha atau juga agama Tao," jelasnya.
Sejarawan JJ Rizal menyebutkan surat Kartini ini menunjukkan keterbukaan pemikirannya mengenai agama-agama yang ada di sekitarnya. Kartini tidak membatasi dirinya sebagai seorang keluarga Islam ningrat tetapi menerima kepercayaan yang ada di sekitarnya.
"Ia seorang muslim, terkesan dengan Budha, dan bergaul dengan orang Kristen, makanya pemikirannya terbiasa dengan perbedaan dan terbuka," ujarnya saat ditemui detik.com, Jumat malam (20/4/2018).
Lebih lanjut dalam surat tertanggal 27 Oktober 1902 itu Kartini menjelaskan sikap vegetarian ini dimulai bermula saat ia berumur 14-15 tahun. Namun Kartini tak memiliki keberanian mengumumkan sikap ini hingga beberapa lama sebelum menulis surat ia memberitahu ibunya dan ditanggapi dengan gembira.
Seorang anggota komunitas vegetarian menyebutkan sikap vegetarian semacam itulah yang juga membentuk kepribadian Kartini dengan kasih. Tak ada jejak siksaan kepada hewan di piring makannya. Kartini-pun kian peka terhadap lingkungan sekitarnya. "Vegetarian itu doa tanpa kata kepada Yang Maha Tinggi," ucapnya membacakan isi penggalan surat Kartini.
Menurut dia, rasa iba inilah yang menuntun Kartini dalam menyikapi kesenjangan dengan masyarakat sekitarnya. Bahkan dalam surat yang sama, ia juga menolak untuk dicium kakinya oleh rakyat biasa.
(ayo/jat)

10 kekuatan manusia 诸葛亮

Dahsyatnya 10 Kekuatan Manusia....(Rugi Gak Dibaca).

Selama menjadi penasehat, Zhuge Liang (Tokoh Genius & Hebat di Zaman Sam Kok / Tiga Kerajaan) pernah menulis sebuah surat kepada anaknya. Isi surat yang ditulis 1.800 tahun yang lalu itu sarat dengan dengan kebijakan yang tak lekang oleh waktu dan perubahan, diantaranya berisi tentang 10 kekuatan manusia, yaitu :

1. Kekuatan Keheningan

Keheningan membantu kita menenangkan diri untuk menjernihkan pikiran. Ia menjelaskan bahwa suasana hening membantu kita melakukan introspeksi diri, mengevaluasi segala tindakan, dan menumbuhkan tekad untuk memperbaiki diri. Ia juga menegaskan bahwa kunci keberhasilan dalam belajar adalah keheningan, sebab dalam keheningan kita dapat menelusuri apa sebenarnya visi dan misi hidup kita.

2. Kekuatan Hidup Hemat

Zhuge Liang memberikan petunjuk bahwa hidup bersahaja akan menyelamatkan diri kita agar tidak diperbudak oleh materi. Hidup sederhana menurut sang penasehat ini membentuk diri kita menjadi manusia yang lebih bermoral. Jangan terseret dalam pola hidup boros, sebab pola hidup boros suatu saat dapat mengubur kita kedalam tumpukan hutang dan puing-puing kehancuran.

3. Kekuatan Membuat Perencanaan

Dalam surat-surat itu Zhuge Liang menegaskan tentang pentingnya merencanakan hidup. Fail to plan means plan to fail – Gagal merencanakan berarti merencanakan untuk gagal. Dengan melakukan perencanaan yang baik, maka kita akan dapat menempatkan prioritas dengan baik pula. Sebaliknya, tanpa perencanaan yang baik akan selalu membuat kita gagal menyelesaikan apapun yang kita kerjakan.

4. Kekuatan Belajar

Zhuge Liang dalam suratnya menyebutkan bahwa keheningan memaksimalkan pencapaian hasil dari tujuan belajar. Ia meyakini bahwa kemampuan manusia bukan berasal dari pembawaan sejak lahir, melainkan merupakan hasil dari proses pembelajaran yang dilakukan dengan konsisten. Oleh sebab itu ia menyarankan agar kita tak pernah berhenti belajar sampai kapanpun. Sementara dalam proses pembelajaran, kerendahan hati akan sangat membantu kita menyerap dengan mudah ilmu pengetahuan yang dibutuhkan.

5. Kekuatan Nilai Tambah

Nasehatnya ini menekankan kita agar lebih banyak memberi, karena hal itu akan membuat kita lebih banyak menerima. Oleh sebab itu kita harus berusaha untuk selalu memberikan yang terbaik untuk orang lain, diantaranya kepada keluarga, kerabat, teman, konsumen, mitra bisnis, dan lain sebagainya. Bila kita mampu memberikan sesuatu yang ekstra atau nilai tambah terhadap apa yang dibutuhkan orang lain, tentu saja mereka akan senang, merasa tersanjung dan terpesona. Tak heran jika selanjutnya mereka ingin selalu menjalin hubungan yang menguntungkan bagi Anda.

6. Kekuatan Kecepatan

Beliau menesehat anaknya agar tidak menunda-nunda pekerjaan karena penundaan artinya menghambat usaha kita mencapai visi dan misi secepat mungkin. Ia menandaskan agar kita menjalankan segala sesuatu dengan efektif dan efisien waktu. Dalam hal ini sangat dibutuhkan kemampuan memanajemen waktu. Jika perlu, satu hal dilakukan bersama-sama dengan tim agar lebih cepat terselesaikan, “Alone we can do so little; together we can do so much. – Sendiri kita menyelesaikan sedikit pekerjaan; bersama kita kerjakan sangat banyak pekerjaan,” kata Hellen Keller.

7. Kekuatan Karakter

Zhuge Liang menasehati anaknya agar membiasakan diri tidak bersikap tergesa-gesa, sebab segala sesuatu memerlukan proses. Kehati-hatian dalam bersikap dapat membentuk sebuah karakter yang utuh. Dalam pepatah bangsa Tionghoa dikatakan, “Diperlukan waktu hanya sepuluh tahun untuk menanam dan memelihara sebatang pohon, tapi memerlukan waktu paling sedikit 100 tahun untuk membentuk sebuah watak yang utuh.”

8. Kekuatan Waktu

Dalam suratnya Zhuge Liang menginginkan anaknya menghargai waktu. Sebab waktu berlalu sangat cepat, tak jarang ikut mengikis semangat dan cita-cita kita. Oleh sebab itu manajemen waktu dengan baik, jangan pernah menyia-nyiakan waktu dengan melakukan aktifitas yang kurang bermanfaat.

9. Kekuatan Imaginasi

Zhuge Liang memberikan nasehat supaya kita berpikir jauh ke depan, agar kita tidak tertinggal oleh jaman yang terus berkembang. Imajinasi tentang masa depan dikatakannya lebih kuat dari pengetahuan. Hal ini juga pernah diucapkan oleh Albert Einstein, “Imagination is everything. It is the preview of life’s coming attractions. – Imajinasi adalah segalanya. Imajinasi adalah penarik realitas yang akan datang.”

10. Kekuatan Kesederhanaan

Sang penasehat ini mencontohkan kekuatan kesederhanaan dalam setiap surat-suratnya yang singkat dan mudah dimengerti tetapi sarat tuntunan hidup positif. Tidak ada teori atau tuntunan hidup yang muluk-muluk, melainkan kebijaksanaan hidup yang sederhana. Begitupun jika kita ingin menghasilkan prestasi hidup yang luar biasa, tak perlu menggunakan teori yang rumit. Sekalipun tindakan atau langkah-langkah yang kita lakukan sederhana tetapi jika dilakukan dengan konsisten maka kita akan mudah meraih visi dan misi. “

Selamat pagi , happy weekend all

** CERDAS vs BRILIAN **

Seorang tua kaya raya yang sedang terbaring karena sakit parah ditunggui isteri dan ketiga anaknya yang merupakan pengusaha-pengusaha besar.

"Hidup papa tdk akan lama lagi dan sebelum meninggal Papa hanya ada 1 permintaan, yaitu uang 1 milyar dari masing2 kalian...

Papa perlukan uang ini supaya tidak sengsara di kehidupan selanjutnya...

Jadi nanti letakkan uang 3M ini ke dalam peti mati papa sebelum peti ditutup."

Ketiga anaknya pun langsung mengiyakan permintaan terakhir ini.

Setelah keluar dari kamar, ketiga anak ini mendiskusikan permintaan sang ayah.

"Saya akan penuhi permintaan papa!" sahut Si Sulung dengan tegas.

"Saya juga!" kata anak kedua tak kalah tegasnya.

Si Bungsu terdiam lama sambil merenung.

Setelah didesak kedua kakaknya, Si Bungsu pun menjawab,

"Permintaan papa ini kayaknya tidak bijaksana, saya akan pertimbangkan dulu baik baik."

Esoknya ayah meninggal dan menjelang penutupan peti, Si Sulung menghampiri peti mati ayahnya.

Sejenak dia berdoa, meneteskan air mata, meletakkan uang kontan 1M lalu mundur...

Giliran anak kedua maju ke peti, Sejenak dia berdoa, meneteskan air mata, meletakkan uang kontan 1M lalu mundur...

Giliran Si Bungsu.

Dia berdoa lama sekali, meneteskan air mata banyak sekali dan kemudian menoleh ke kedua kakaknya...

"Apa papa bener cuma minta 3M? Apa tidak kurang?"

"Iya bener cuma 3M, itu sudah cukup. Ayo cepetan biar peti bisa segera ditutup," jawab kedua kakaknya.

Kemudian Si Bungsu meletakkan selembar cek tunai senilai 5M ke dalam peti dan mengambil uang kontan 2M yang ada di dalam peti sebagai uang kembalian...

(👉inilah yg dikatakan "CERDAS!" )

Mamanya kemudian mendekati peti jenazah, diambilnya cek 5M itu sambil berkata,

"Biar mama yg pegang, papamu suka lupa naruhnya."

(👉ini yang disebut "BRILIAN" )

HAHAHA.. 😂😂😂😂😂

* ENCIM GLODOK kok dilawan!! * 😤

Kamis, 19 April 2018

Dahlan Iskan tentang mahasiswi.wa di Tiongkok

*Foto: Dahlan Iskan bersama mahasiswa Indonesia penerima beasiswa melalui Yayasan Indonesia Tionghoa Culture Centre (ITC Centre) di Nanjing*
*Menengok Si Jilbab di Nanjing*
Mereka berjilbab. Tapi ngomong Mandarinnya… Haiiyyaaa… saya kalah.
Mumpung dekat Nanjing, saya telepon mereka: maukah makan siang dengan saya? Dalam sekejap lima mahasiswa menyahut WeChat saya: Siaaaap….
Waktu itu saya masih di dalam kereta peluru. Dari Shanghai. Satu jam lagi tiba di Nanjing. Kami janjian pukul 13:00. Makan siang. Berarti dua jam lagi. Saya ajukan lima pilihan restoran. Mereka pilih yang 海低捞 di 中山西路。Alasan mereka dekat masjid.
Itulah restoran top di Tiongkok sekarang ini. Di tiap kota pasti ada cabangnya. Juga di Los Angeles, Tokyo dan Singapura. Saya akan menulis kehebatan manajemennya. Kapan-kapan.
Inilah untuk pertama kalinya: saya menengok ‘mahasiswa saya’. Mereka kuliah di Nanjing ikut program beasiswa. Dari yayasan yang saya dirikan: Indonesia Tionghoa Culture Center. ITCC. Tahun lalu ITCC kirim 350 calon mahasiswa untuk kuliah di Tiongkok.
Tiap tahun begitu. Sudah tujuh tahun lamanya. Dan masih akan terus. Total sudah lebih 1.000 yang kuliah di Tiongkok atas beasiswa yang dikoordinasikan ITCC.
Sambil makan siang kami pun ngobrol panjang. Seru. Empat mahasiswi berjilbab. Plus satu mahasiswa lulusan pesantren Darul Hijrah Martapura Kalsel: Khairul Anwar. Kami ngobrol campur aduk; bahasa Mandarin, Indonesia, Jawa dan Banjar.
Khairul sendiri mahir berbahasa Arab. Dan Inggris. Pesantren Darul Hijrah memang binaan Pondok Modern Gontor Ponorogo. Sampai tahun ini sudah 50 alumni pondok Darul Hijrah kuliah di Tiongkok. Hanya kalah dari pondok Nurul Jadid Probolinggo dan SMA NU Gresik.
Sudah dua tahun mereka di Nanjing. Ambil mata kuliah bisnis internasional. Tinggal satu tahun lagi. Lulus.
Mereka ini ternyata mahasiswa yang gigih. Lihatlah saat mereka libur dua bulan. Sekitar tahun baru Imlek. Mereka cari kerja. “Saya jadi pelayan di restoran,” ujar Dinda Putri Ariyani, asal Sidoarjo. “Saya juga,” timpal Fattya Rosyana Oktovia asal Balikpapan.
Untuk cari uang. Dan cari pengalaman. Mumpung banyak karyawan mereka libur. Mudik masal ‘’lebaran Imlek’’.
Khairul beda: main band. Bersama empat mahasiswa asal Indonesia lainnya. Dia pegang bas. Nama bandnya gaul: Gaduh. Sering dapat job. Untuk pesta kawinan orang Nanjing. Dengan lagu-lagu berbahasa Inggris. Untuk menaikkan gengsi pesta perkawinannya.
Khairul kelihatan ceria selalu. Padahal hatinya lagi galau. Pacarnya yang di Sampit kirim WA: minta putus. Mau kawin. Terlalu lama menunggu Khairul pulang. Khairul pun menangis. Dua hari. Lalu menghapus semua foto pacarnya. Juga nomor teleponnya.
Habis makan kami pun jalan kaki ke masjid. Sholat dzuhur. Khairul jadi imam saya. Inilah masjid yang sangat tua. Dibangun tahun 1653. Sebelum komunisme lahir.
Dalam hal keluarga mereka sama: kangen ibu. Dalam hal makanan mereka juga sama: kangen makan tempe. Dasar mahasiswa jurusan bisnis mereka jadikan itu bisnis. Bikin tempe. Dijual ke mahasiswa Indonesia lainnya. Di Nanjing saja ada 800 mahasiswa kita.
Saya jadi merasa berhutang kepada mahasiswa di universitas lainnya.
Citra Adetia Rahayu, misalnya. Mahasiswi Universitas Islam Indonesia Jogja yang lagi kuliah di Nanjing Xiaozhuang University. Citra terus saja WeChat saya. Minta ke Universitasnya. UII memang bekerja sama dengan NXU. Seperti Citra. Dua tahun pertama kuliah di UII. Dua tahun berikutnya kuliah di NXU Nanjing. Kelak Citra dapat gelar S1 dari dua universitas itu. Sarjana akuntansi.
Mereka itu semua memiliki nama Mandarin. Untuk memudahkan pergaulan. Terlalu sulit bagi orang Tiongkok untuk mengingat nama seperti Citra Adetia Rahayu. Maka dia diberi nama 康圣仙 (Kang Sheng Xian). Apalagi nama seperti Bernita Cahyaning Anuraga dari Sidoarjo. Sampai mati orang Nanjing gak akan bisa mengucapkannya. Maka Bernita diberi nama 陈香丽 (Chen Xiang Li). Sedang Desi Damayanti juga dari Sidoarjo diberi nama 林亚婷 (Lin Ya Ting).
Semua dosen memanggil mereka dengan nama Mandarin. Hanya dosen bule yang selalu memanggil nama asli mereka.(dis)

中文故事

01

一夜没睡,一直在想一个问题,西游记演了三十几年了,沙和尚的担子里挑的究竟是什么

要说是衣物,四个人从来没换过衣服;要说是吃的,可每回他们不是去求斋饭,就是大师兄去采野果;你要说是土特产,取到真经了还挑回来?

愁的我实在是睡不着,最后我终于猜到是什么了,这么长时间他们一直是四个人,所以我怀疑是——麻将!

02

一个家庭就像一部西游记:

孩子是唐僧,
一路受着保护,有时还不辩好坏,忠奸不分;

妈妈就像孙悟空,
一路坎坷,不畏艰险,有时还费力不讨好,吃喝拉撒全负担;

爷爷奶奶 姥姥姥爷就像沙僧,
默默付出,不求回报;

爸爸就像猪八戒,
没什么用,就知道吃,一不小心还有可能被妖精勾引了去!

哈哈哈,谁想出来的,太有才了!

03

来点幽默:

昨天去吃火锅,看到火锅店的墙上醒目地写着:羊是自己养的,菜是自己种的,油是自己榨的,提醒顾客放心食用。

买单的时候,我悄悄地跟老板说:老板,这钱是我自己印的,请放心使用!

老板追了我好几条街,没追上。

真有意思,腿是我自己的,想往哪跑往哪跑,跑向充满希望的每一天!

04

一对夫妻,男方姓钱,女方姓许,媳妇怀孕了,双方家里为了孩子到底是姓钱,还是姓许的事闹到差点离婚。

结果孩子生下来,问题解决了,双胞胎!

然后一个叫许多钱,一个叫钱许多!!!

05

问:什么样的男人最专一?
答:开火车的男人。

问:为什么?
答:因为出轨就得死。

问:世界上最不忠心的是什么?
答:是钱,说好的一起出门,然后它就不跟你回来了。

问:世界上最忠心的是什么?
答:是肉,怎么甩也甩不掉。

06

什么叫步步惊心?

一辆面包车塞了14个人,坐在后面一乘客很不高兴地说:师傅,你这是超载,被逮着要扣不少分呢!

司机回头淡定地冷笑道:扣分,那得有驾照!
顿时,无数倒吸凉气的声音弥漫在车厢……

又一乘客问:没有驾照你也敢开啊?
司机说:没事,酒壮人胆,中午饭喝了一斤二锅头,老子怕啥!

然后又有一乘客问:为啥不考驾照呢?
司机:两千多度的近视眼,右腿还是假肢,怎么考!

又有一位乘客问道:你不怕无证驾驶要判刑吗?
司机:老子有精神病,怕他干嘛?全车人鸦雀无声!

一位乘客哆哆嗦嗦地说,师傅,我要下车!
司机:下什么车!刹车早坏了!抓稳,下坡了!
太好笑了,不要偷着乐,赶紧发给群里的朋友们看看!大家开心才是真的开心~
(放到您圈子里,朋友们会感激您)[爱心传递]